JAKARTA – kabarnetizenterkini.com | Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menerima kunjungan kehormatan Wakil Pertama Perdana Menteri Rusia, Denis Manturov, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa siang (16/4/2025). Pertemuan ini menandai kelanjutan hubungan bilateral yang erat antara Indonesia dan Rusia, serta membuka peluang kerja sama strategis di berbagai sektor.

Presiden Prabowo menyambut langsung kedatangan Denis Manturov sekitar pukul 14.00 WIB di lobi Istana. Usai sesi foto bersama, keduanya menuju ruang kredensial Istana Merdeka untuk melanjutkan pertemuan tertutup.

Dalam pertemuan tersebut, Presiden Prabowo turut didampingi oleh beberapa pejabat tinggi negara, termasuk Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

Menurut Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana, pertemuan ini merupakan bagian dari agenda strategis dalam rangka memperkuat diplomasi bilateral dan membuka ruang bagi kerja sama baru yang saling menguntungkan.

“Kunjungan ini menjadi momentum memperkuat kerja sama antara Indonesia dan Rusia yang selama ini sudah terjalin dengan baik,” ujar Yusuf Permana.

Kunjungan Manturov ke Jakarta dipandang sebagai langkah lanjutan dari upaya mempererat kemitraan antara kedua negara, terutama di bidang ekonomi, pertahanan, teknologi, dan energi. Rusia selama ini dikenal sebagai salah satu mitra dagang strategis Indonesia di kawasan Eurasia.

Agenda Penguatan Diplomasi Usai Lawatan Timur Tengah

Kedatangan Manturov terjadi hanya beberapa jam setelah Presiden Prabowo kembali dari lawatan luar negeri ke lima negara di Timur Tengah. Presiden baru saja menyelesaikan misi diplomatik ke Uni Emirat Arab, Turki, Mesir, Qatar, dan Yordania selama 9–14 April 2025.

Setibanya di Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Presiden disambut langsung oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Menkopolhukam Budi Gunawan, Mensesneg Prasetyo Hadi, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Setelah berbincang singkat dengan jajaran pejabat yang menyambutnya, Presiden langsung bertolak menuju Istana Merdeka menggunakan mobil kepresidenan Maung Garuda.

Menanti Hasil Kerja Sama Strategis

Meski isi pertemuan antara Presiden Prabowo dan Wakil PM Rusia Manturov tidak diungkap ke publik, pertemuan ini diyakini membahas sejumlah isu strategis mulai dari sektor pertahanan, teknologi militer, peningkatan nilai perdagangan, hingga penguatan kerja sama pendidikan dan energi.

Sumber internal menyebutkan bahwa Indonesia dan Rusia juga tengah menjajaki kemungkinan alih teknologi dan investasi di sektor industri berat serta penguatan keamanan siber di tengah dinamika geopolitik global yang terus berkembang.

Langkah Prabowo dalam mengedepankan diplomasi aktif pasca-lawatan Timur Tengah menandakan bahwa Indonesia kini tengah mengokohkan posisinya sebagai pemain penting dalam percaturan politik global, dengan mengedepankan prinsip kerja sama saling menguntungkan dan menjaga kedaulatan nasional.